Jantung berguna memompa darah ke semua tubuh melalui pembuluh darah arteri, vena dan kaliper. Daya darah yang mendorong dinding arteri diukur sebagai tekanan darah. Tekanan darah dicatat dalam dua angka atas dan bawah. Angka atas adalah sistolik dan angka bawah diastolik. Angka-angka ini diukur dalam slot depo 10k bonus 10k satuan milimeter air raksa (mmHg). Tekanan darah tinggi disaat angka-angka selanjutnya melebihi batas normal. Umumnya batas normal tekanan darah adalah 120/80 mmHg.
Ada lebih dari satu kategori hipertensi, yaitu:
Pre-hipertensi: tekanan darah sistolik 130-139 dan diastolik 80-89
Hipertensi step 1: tekanan darah sistolik 140-159 dan diastolik 90-99
Hipertensi step 2: tekanan darah sistolik > 160 dan diastolik >100
Krisis hipertensi: tekanan darah lebih berasal dari 180/120 mmHg
Makin tinggi tekanan darah, jadi besar risiko mengalami penyakit serius. Tekanan darah tinggi menyebabkan jantung bekerja lebih keras dan menyebabkan tekanan berlebih terhadap dinding arteri. Akibatnya, dinding arteri mampu rusak dan menambah risiko terkena penyakit kardiovaskular.
Penyakit darah tinggi kerap pula terkait erat dengan kolesterol tinggi, yang mampu menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah. Arteri yang menyempit hingga tersumbat seutuhnya sebab tumpukan plak tambah besar risiko terkena serangan jantung. Plak terhitung mampu lepas berasal dari dinding arteri dan menyebabkan sumbatan di pembuluh darah lain, terhitung di kurang lebih otak supaya menyebabkan stroke.
Kondisi Seseorang yang Mengalami Tekanan Darah Tinggi
Darah tinggi populer dengan sebutan silent killer atau pembunuh senyap. Sebab, orang yang miliki tekanan darah tinggi tidak menyadari hingga mereka didiagnosis menderita hipertensi oleh dokter. Seseorang mampu miliki tekanan darah tinggi sepanjang bertahun-tahun tanpa tersedia tanda-tanda dan tidak menyadarinya. Akibatnya, risiko mereka terkena penyakit kardiovaskular hingga rusaknya organ lebih besar.
Meskipun kerap tidak bergejala, orang yang miliki darah tinggi mampu menunjukkan tanda atau gejala:
Sering jadi sakit kepala
Napas pendek
Mudah lelah
Kerap jadi mual dan menginginkan muntah
Jantung berdebar-debar
Penglihatan buram
Sering jadi gelisah
